Dubes RI Untuk Filipina: 9 WNI yang Masih Ditahan Adalah Pahlawan Bisma Alief Di Poker Online




Jakarta - 9 WNI calon jemaah haji yang menggunakan parpor Filipina masih ditahan di KBRI Manila. Mereka masih harus mengikuti proses hukum sebagai saksi di Filipina. Dubes RI untuk Filipina menyebut mereka adalah pahlawan.

"9 orang ini adalah pahlawan. Karena kalau mereka ikut pulang, yang bila mereka pulang yang 177 tidak bisa pulang," kata Dubes RI untuk Filipina Johny Lumintang.

Hal tersebut disampaikan Johny sesuai serah terima 168 WNI di ruang tunggu VIP Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Minggu (4/9/2016). Selain Johny, hadir pula Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia Kemenlu M. Iqbal.

Johny juga menambahkan, dirinya salut dan memberikan penghargaan setinggi-tingginya kepada 9 orang tersebut. Karena mereka bersedia untuk berpisah dengan rombongan untuk menambah informasi kepada pihak Filipina guna membongkar kasus mereka.

"Karena mereka bisa berbahasa Inggris dan bisa berkomunikasi makanya diminta untuk menambahkan keterangan. Karena pemerintah Filipina berusaha untuk mendapatkan informasi yang lebih jelas tentang peristiwa ini," ujar Johny.

Terkait kepulangan 9 WNI dari Manila, Johny belum bisa memastikan kapan. Karena keterangan mereka sangat dibutuhkan. Namun bila keterangan mereka sudah cukup dan tidak dibutuhkan lagi, dirinya berjanji akan segera memulangkan mereka.

"9 orang ini untuk pastinya (kepulangan) belum tahu. Saya akan mengusahakan secepat-cepatnya. Saya akan minta mereka sampai tidak dibutuhkan lagi (keterangan di pengadilan). Begitu selesai langsung kita pulangkan," ujarnya.

Terkait kesehatan 177 WNI selama di Filipina, Johny mengatakan, mereka selalu dalam keadaan baik. Bila sakit, hanya sakit sedikit seperti batuk. Untuk proses selanjutnya, Dubes dan Kemenlu menyerahkan kepada Pemda masing-masing untuk pemulangan mereka.

 Agen Poker Judi Terpercaya

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.