Canggihnya Celana Dalam Anti Pemerkosaan Bikinan Jerman
Liputan6.com - Perusahan di Jerman baru-baru ini meluncurkan celana dalam wanita bernama Safe Shorts. Celana dalam ini diklaim mampu melindungi wanita dari ancama pemerkosaan. Dilansir Oddity Central, Safe Shorts dibekali dengan teknlogi yang sangat canggih.
Celana dalam ini dikonsep sebagai bentuk pencegahan kekerasan seksual yang semakin marak. Pencipta Safe Shorts, Sandra Seilz mengatakan, celana dalam itu dibuat dengan bahan yang tak bisa dirobek meski menggunakan benda tajam sekalipun. Selain itu, Safe Shorts dibekali dengan pengamanan kunci kombinasi serta alarm bersuara keras.
"Jika celana itu dirusak, alarm dengan suara yang keras akan berbunyi," ujarnya. Selaz bercerita ide pertama menciptakan celana dalam itu saat ia nyaris menjadi korban pemerkosaan.
Ia tiba-tiba diserang oleh tiga orang pria saat jogging. "Mereka mencoba menanggalkan celana dalamku," ujarnya. Celana pendek Safe Shirts memiliki tiga bentuk yang berbeda. Tiap bentuk memiliki teknologi pengamanan yang berbeda pula. Tipe drwastring misalnya, dibuat dari bahan yang tangguh dan tidak dapat dipotong atai dirobek.
Selain itu ada tipe lain yang disertai dengan pengaman kunci kombinasi. Tujuannya untuk mencegah penyerang yang berusaha melepas celana dalam wanita secara paksa.
Tipe selanjutnya, celana dalam dengan sistem alarm yang menghasilkan sinyal akustik dengan bunyi 130 desibel. Alarm itu akan berbunyi keras ketika mendeteksi usaha perusakan celana. "Celana dalam ini memberikan tiga perlindungan terhadap kekerasan seksua, dan kami sangat bangga dengan celana dalam ini," kata Seliz.
Sontak saja dengan spesifikasi yang mumpuni, Safe Shorts menjadi rebutan para konsumen. Tidak hanya dari Jerman, celana dalam anti pemerkosaan juga dipesan dari Jepang, Finlandia, Swedia, Italian, Taiwan, dan Amerika Serikat. Seliz mengungkapkan, celana dalam anti pemerkosaan bikinannya dibanderol dengan harga 160 dolar atau setara dengan Rp 2 juta.
Kira-kira apakah Anda berminat? Pastikan Anda tidak lupa kunci kombinasinya, jika Anda tidak ingin pipis di celana.
Perusahaan dari Jerman baru saja memperkenalkan celana anti-tindak pemerkosaan. Ide pembuatan "pakaian ajaib" yang dinamai Safe Shorts ini berasal dari pengalaman pribadi Sandra Seilz.
Perancang celana lulusan jurusan bisnis ini hampir menjadi korban pemerkosaan saat sedang jogging di hutan. Safe Shorts tersedia dalam dua varian, khusus dikenakan saat jogging atau sehari-hari. Celana ini laku keras di minggu awal peluncuran.
Celana yang dapat melindungi perempuan dari tindak pemerkosaan terbuat dari bahan yang sulit dirobek, meski si pelaku membukanya menggunakan senjata tajam. Sandra juga akan membekali pengaman berupa kunci dan alarm bersuara keras. "Jika seseorang mencoba untuk merobek celana dalam ini, alarm itu akan berbunyi pada volume 130 desibel, yang dapat menakuti penyerang," kata Sandra dikutip dari Express, Selasa (24/1/2017).
Karena celana dalam ini terbuat dari bahan yang sama dengan rompi tahan peluru, Safe Shorts memberikan tiga perlindungan terhadap kekerasan seksual. "Kami pun bangga dengan temuan ini," ujarnya. Sandra mengatakan, pengguna tidak perlu khawatir jika ada keadaan darurat. Jika tiba-tiba pingsan karena kondisi tertentu dan harus dilarikan ke rumah sakit, biasanya di dalam ambulans ada perangkat listrik yang dapat memotong bahan celana ini.
Post a Comment